Pengalihaksaraan teks ini dilakukan semata-mata karena teks Geguritan I Ketut Bagus memiliki arti penting dalam khazanah sastra tradisi di Bali, yakni isinya menarik dengan model penceritaan berantai dan hanya satu-satunya dalam bentuk geguritan. Keberadaan naskah Geguritan I Ketut Bagus di hadapan sidang pembaca tidak lepas dari peran Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yang bekerja sama dengan Masyarakat Pernaskahan Nusantara 2019 untuk merangsang penerbitan teks ini. Semoga program ini dapat berlanjut sehingga semakin banyak teks tradisi di Nusantara dapat dibaca oleh kalangan yang lebih luas.
Daftar KTI di Repository yang mensitasi koleksi ini:
Upst... belum ada yang mensitasi koleksi ini.